DailyKepri.com | Banyuasin – Tampilan anak ini sangat sederhana, tidak berbeda dengan siswa lain pada umumnya, malah cenderung pemalu.
Tapi dibalik kesederhanaannya itu, dan terkadang berlaku aneh dimata teman temannya karena sering kedapatan berbicara sendiri di dalam kelas terutama di jam istirahat atau dikala pergantian jam pelajaran.
Hal ini baru terungkap ketika Media Dailykepri mewawancarai Muhammad Zidan, siswa Kelas 10 Program Studi Design Komunikasi Visual, SMK Unggul Banyuasin.
Disela sela jam istirahat ketika melaksanakan fieldtrip Program Studi Design Komunikasi Virtual (DKV) kami melakukan wawancara berbahasa Inggris dengan Muhammad Zidan yang biasa dipanggil Zidan ini, didampingi guru pendamping fieldtrip Ibu Yulistiani Agusti, S.Kom.
Baca Juga: Field Trip SMK Unggul Banyuasin Bermain Akrobat Api di Graha Teknologi Sumatera Selatan
Untuk diketahui Zidan, sang Siswa Ajaib, merupakan siswa kelas 10 Program Studi Design Komunikasi Virtual (DKV) yang berasal dari desa Sidang Mas, Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin ini menguasai tiga bahasa asing dengan lancar.
Hebatnya, Zidan bisa menguasai ketiga bahasa tersebut bukan melalui bimbingan atau kursus tapi otodidak saja.
Walaupun terkendala dengan kondisi sinyal internet yang tidak begitu lancar, namun Zidan kecil yang kala itu masih duduk di kelas 8 SMP sudah mulai belajar tiga bahasa asing sekaligus hanya dengan menonton Youtube dan meniru kalimat kalimat yang ada di tayangan tersebut.
Selanjutnya, Zidan yang merupakan anak dari Zulheri dan Mefriana ini mengaku terinspirasi oleh Fifi Naki, seorang pengguna Ome TV Internasional, yang sangat terkenal di kalangan netizen pengguna media sosial, juga menggunakan Media Sosial Ome TV Internasional sebagai media untuk praktek bahasa dan komunikasi langsung dengan penutur bahasa yang saat ini sudah dia kuasai.
Adapun tiga bahasa asing yang sudah dikuasai Zidan dengan lancar adalah Bahasa Inggris, Bahasa Thailand dan Bahasa Korea. Dan keempatnya Bahasa Indonesia jawab Zidan yanh sehari harinya selalu menggunakan Bahasa Sidang.
Selain menggunakan Ome Tv sebagai media, Zidan juga mengakui bahwa terkadang dia menggunakan cermin sebagai kawan bicara sekaligus untuk mengontrol cara melafalkan kata dengan benar.
Sementara itu salah seorang teman Zidan mengatakan bahwa dia baru paham kenapa selama ini Zidan suka berbicara sendiri di dalam kelas ketika jam jam istirahat atau pergantian pelajaran.
”Selama ini kami menganggap dia stress karena sering bicara sendiri, dan dia mengucapkan kata kata yang tidak kami mengerti. Dan ternyata dia hebat ya. Jadi kalimat yang selama ini kami anggap sebagai kalimat meracau itu ternyata bahasa Thailand dan Korea yang sedang dipraktekkannya” kata teman Zidan yang tidak mau disebutkan namanya.
Dia sangat kaget dan seakan tidak percaya mendengarkan wawancara kami dengan Zidan menggunakan bahasa yang asing yang dikuasai Zidan yaitu Bahasa Korea, Thailand dan Inggris. (*af)
Baca Juga : Rahasia Siswa ”Ajaib” SMK Unggul Banyuasin Bisa Menguasai Empat Bahasa Asing Sekaligus
Komentar