DPRD Kabupaten Natuna Gelar Rapat Paripurna Bahas RAPBD 2025

Headline, Kepri, Natuna2441 Dilihat

Dailykepri.com | Natuna – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Natuna melaksanakan Rapat Paripurna dengan agenda utama penyampaian pendapat akhir fraksi-fraksi terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2025, Senin 25/11/2024.

Rapat yang berlangsung di Gedung DPRD Kabupaten Natuna ini dipimpin oleh Ketua DPRD, Rusdi dan dihadiri oleh anggota dewan, pejabat eksekutif daerah, serta sejumlah tamu undangan.

Kegiatan ini merupakan tahap krusial dalam pengesahan RAPBD yang akan menjadi dasar pelaksanaan pembangunan dan pelayanan publik di tahun mendatang.

Dalam pembahasan RAPBD 2025, diketahui total anggaran yang direncanakan mencapai Rp1,334 triliun. Anggaran ini akan dialokasikan untuk berbagai program prioritas, termasuk sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Setiap fraksi memberikan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan pendapatan, belanja, serta prioritas pembangunan yang diajukan pemerintah daerah. Beberapa fraksi turut menyampaikan catatan dan rekomendasi guna meningkatkan efektivitas pengelolaan anggaran untuk kesejahteraan masyarakat.

Rusdi, Ketua DPRD Kabupaten Natuna menegaskan pentingnya kerja sama antara legislatif dan eksekutif dalam merumuskan kebijakan yang tepat sasaran.

“Rapat Paripurna ini menjadi momentum bagi kita untuk bersinergi dalam merumuskan anggaran yang benar-benar berpihak pada masyarakat Natuna,” ungkapnya.

Setelah seluruh pendapat akhir fraksi-fraksi disampaikan, rapat ditutup dengan pengambilan keputusan untuk menyetujui RAPBD 2025. Dengan persetujuan ini, diharapkan pelaksanaan program dan kegiatan pemerintah daerah pada tahun depan dapat berjalan sesuai perencanaan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Pengesahan RAPBD 2025 ini mencerminkan komitmen DPRD dan pemerintah Kabupaten Natuna untuk terus berkolaborasi dalam mendukung pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. (Red/Julita-Natuna)

Komentar