Wawako Ibnu Asis Salurkan Bantuan Paket Sembako Kursi Roda Dan Usaha Ekonomi Produktif

Bukittinggi, Headline4655 Dilihat

Dailykepri.com | Bukittinggi – Pemerintah Kota Bukittinggi melalui Dinas Sosial salurkan bantuan paket sembako, kursi roda untuk penyandang disabilitas dan lansia, serta bantuan usaha ekonomi produktif. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Wali Kota Bukittinggi, Selasa, 23 Desember 2025.

Plt Kepala Dinas Sosial Kota Bukittinggi, Johnni, menyampaikan, Pemko Bukittinggi serahkan bantuan yang bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2025. Bantuan tersebut berupa 170 paket sembako bagi keluarga miskin, 24 unit kursi roda untuk penyandang disabilitas dan lansia terlantar di luar panti, serta 27 paket bantuan usaha ekonomi produktif. Penerima bantuan merupakan masyarakat yang terdata dalam DTSEN desil satu hingga lima, diusulkan oleh kelurahan setelah melalui proses verifikasi dan tersebar di tiga kecamatan.

“Bantuan paket sembako bagi keluarga miskin disalurkan sebanyak 170 paket dengan nilai Rp572.900 per paket yang terdiri dari beras 20 kilogram, minyak goreng 4 liter, sarden 2 kaleng, kacang hijau 1 kilogram dan gula pasir 1 kilogram. Selain itu, diberikan bantuan kursi roda bagi penyandang disabilitas dan lansia terlantar di luar panti sebanyak 24 unit dengan nilai Rp3.480.000 per unit dan bantuan ekonomi produktif sebanyak 27 paket berupa peralatan usaha yang terdiri dari blender chopper, dandang kukus dan kompor gas dengan nilai Rp3.200.000 per paket,”jelasnya

Ketua TP PKK Bukittinggi, Ny Yesi Endriani Ramlan selaku Ketua LKKS, menyampaikan, penyaluran bantuan bersumber dari APBD merupakan bentuk kepedulian Pemko Bukittinggi dalam mendukung masyarakat rentan melalui sembako, kursi roda dan bantuan usaha ekonomi produktif. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Hari Jadi Kota Bukittinggi ke-421 dan Hari4 Kesetiakawanan Sosial Nasional.

“Kami berharap bantuan ini dimanfaatkan dan digunakan dengan sebaik-baiknya. Kami juga mengingatkan penerima agar tidak terlibat judi online, karena selain merugikan diri sendiri, hal tersebut dapat mempengaruhi kelayakan menerima bantuan pemerintah di kemudian hari,” pesannya

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bukittinggi, Ibnu Asis, menyampaikan, bantuan yang disalurkan merupakan komitmen Pemerintah Kota Bukittinggi dalam meningkatkan kesejahteraan sosial, khususnya bagi penyandang disabilitas, lansia dan keluarga kurang mampu. Bantuan ini menjadi bagian dari upaya mewujudkan keadilan sosial dan perlindungan bagi kelompok rentan, sebagai bentuk kehadiran pemerintah untuk meringankan beban masyarakat sekaligus memperkuat kemandirian.

“Total bantuan yang disalurkan hari ini sebesar Rp267.393.000. Bantuan ini diharapkan menjadi dorongan untuk tetap berdaya, mandiri dan tidak menyerah pada keadaan. Semoga membawa manfaat dan keberkahan, serta menjadi langkah keluar dari kemiskinan,” ungkapnya.

Wawako menambahkan, beberapa waktu lalu Pemerintah Kota Bukittinggi telah melaksanakan pelatihan dasar bagi 135 Pekerja Sosial Masyarakat (PSM). Pada kesempatan ini, para PSM juga menerima atribut berupa jas dan rompi sebagai dukungan dalam menjalankan tugas pendampingan sosial di lapangan.

Komentar