Walikota Bukittinggi Tanggapi Pandangan Fraksi DPRD Terkait Raperda RPJMD 2025–2029

Bukittinggi, Headline2852 Dilihat

Dailykepri.com | Bukittinggi
Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menyampaikan tanggapan resmi atas pandangan umum fraksi-fraksi di DPRD Kota Bukittinggi terkait Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029. Tanggapan tersebut disampaikan dalam rapat paripurna yang digelar di Gedung DPRD Bukittinggi pada Rabu, 16 Juli 2025.

Ketua DPRD Bukittinggi, Syaiful Efendi, dalam sambutannya menjelaskan bahwa penyampaian jawaban dari kepala daerah merupakan bagian penting dalam proses pembahasan Raperda RPJMD. Menurutnya, masukan dan pertanyaan dari masing-masing fraksi mencerminkan aspirasi masyarakat yang diwakili oleh anggota dewan, serta merupakan bentuk pelaksanaan fungsi pengawasan legislatif.

“RPJMD adalah landasan strategis bagi pemerintah daerah dalam menjalankan program pembangunan selama lima tahun ke depan. Saran dan kritik dari fraksi-fraksi bertujuan untuk mengantisipasi potensi persoalan yang dapat menghambat jalannya pemerintahan. Setelah pembahasan tahap pertama ini, kami akan melanjutkan dengan kajian dan diskusi yang lebih mendalam bersama pihak eksekutif,” ujar Syaiful.

Dalam kesempatan tersebut, Walikota Ramlan Nurmatias menegaskan bahwa RPJMD 2025–2029 merupakan penjabaran dari visi dan misi kepemimpinan dirinya bersama Wakil Wali Kota Ibnu Asis untuk periode 2025–2030. Dokumen perencanaan ini disusun berdasarkan analisis terhadap berbagai tantangan pembangunan daerah, termasuk isu kemiskinan, ketimpangan wilayah, pengangguran, kualitas layanan dasar, serta dampak perubahan iklim dan dinamika ekonomi global.



“RPJMD ini dirancang sebagai instrumen strategis untuk menjawab tantangan pembangunan daerah secara komprehensif dan berkelanjutan,” kata Ramlan.

Rapat paripurna tersebut menjadi langkah awal dalam proses pembahasan lanjutan Raperda RPJMD, yang akan melibatkan kajian teknis dan dialog intensif antara legislatif dan eksekutif demi memastikan arah pembangunan Bukittinggi lima tahun ke depan berjalan sesuai harapan masyarakat. (*/Arianto)

Komentar