Wali Kota Batam Ajak Warga Perantauan Jaga Harmoni dan Dukung Pembangunan Kota

Batam, Headline4564 Dilihat

Dailykepri.com | Batam — Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kondusivitas dan memperkuat sinergi di tengah keberagaman etnis yang menjadi ciri khas Kota Batam. Seruan itu disampaikannya saat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun ke-10 Forum Komunikasi Warga Perantauan se-Jawa Timur (Forkom se-Jatim) yang dirangkaikan dengan Peringatan Hari Pahlawan Nasional di Paguba Buana Central Park, Tembesi, Sagulung, Minggu (23/11).

Dalam sambutannya, Amsakar menekankan pentingnya rasa kebersamaan dan kesadaran kolektif sebagai fondasi utama dalam membangun kota yang inklusif dan harmonis. Ia menyebut Batam sebagai miniatur Indonesia karena komposisi masyarakatnya yang multikultural dan relatif seimbang.

“Yang dibutuhkan di Batam adalah tumbuhnya rasa berkita, kesadaran kolektif bahwa Batam ini rumah kita bersama. Kitalah yang akan menjaga dan merawatnya,” ujar Amsakar.

Berdasarkan data statistik yang dipaparkan, komunitas Melayu di Batam tercatat sebesar 17,61 persen, disusul Batak 14,97 persen, Minangkabau 14,93 persen, Tionghoa 6,28 persen, serta berbagai etnis lainnya yang turut membentuk wajah pluralitas kota ini. Amsakar menilai keberagaman tersebut sebagai kekuatan yang harus dijaga dan dikembangkan.

Ia juga menegaskan bahwa peringatan hari lahir organisasi seperti Forkom se-Jatim bukan sekadar seremoni, melainkan momentum untuk merefleksikan perjalanan masa lalu, menilai capaian saat ini, dan merancang langkah ke depan.

“Substansi ulang tahun bukan hura-hura. Ulang tahun adalah refleksi terhadap tiga dimensi waktu: masa lalu, masa kini, dan masa depan,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Amsakar turut menyampaikan program prioritas Pemerintah Kota Batam, khususnya dalam penanganan sampah dan penyediaan air bersih. Ia mengajak Forkom se-Jatim untuk turut berperan aktif dalam mendukung upaya tersebut melalui aksi nyata di lingkungan masing-masing.

“Mudah-mudahan Forkom se-Jatim dapat mengambil bagian dalam upaya bersama meminimalkan persoalan sampah di Kota Batam yang kita cintai ini,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Umum Forkom se-Jatim, Imam Thohari, menyatakan komitmen organisasinya untuk terus bersinergi dengan pemerintah dalam mendukung pembangunan kota. Ia menegaskan bahwa Forkom siap menjadi mitra strategis dalam menyukseskan program-program Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam.

“Forkom se-Jatim siap mendukung penuh program Wali Kota Batam dan Wakil Wali Kota Batam, Amsakar–Li Claudia,” katanya.

Acara peringatan ini berlangsung meriah dengan dihadiri ratusan warga perantauan asal Jawa Timur yang telah menetap di Batam. Selain menjadi ajang silaturahmi, kegiatan ini juga menjadi simbol komitmen bersama dalam menjaga persatuan di tengah keberagaman.

Komentar