Ia pun khawatir Indonesia mengalami kejadian seperti Srilanka dan Singapura jika nyamuk Wolbachia disebar ratusan juta.
“Contohnya Srilanka, setelah sekian tahun dicobakan dengan nyamuk itu, timbullah nyamuk yang lebih ganas. Selanjutnya Singapura, Singapura tadinya mengikuti proyek ini, tetapi jumlah nyamuknya jadi dua kali lipat. Akhirnya Singapura mengundurkan diri dari proyek ini.
Diyakininya, saat ini Kementrian Kesehatan sudah memiliki cara-cara yang bagus untuk memberantak nyamuk DBD dengan PSN 3M Plus. Apalagi masyrakat juga dilibatkan dalam kegiatan tersebut. Dia pun berharap, pemerintah bersikap transparan jika memiliki proyek ataupun program yang bakal diterapkan untuk rakyat.
“Mungkin kalau ada proyek-proyek seperti itu pemerintah harus transparan, pemerintah harus menerangkan sejelas jelasnya pada masyarakat, masyarakat yang akan kena dampaknya harus tahu. Ini penelitian ataukah implementasi program, kalau penelitian, BRIN harus mendampingi. Tapi jika implemmentasi program harus ada kajian yang betul, dan dipastikan yang diimplementasikan ini lebih bagus daripada konvensional program,” katanya (Red)
Baca Juga:
Pemerintah Lanjutkan Tebar Bibit Nyamuk. Siti Fadilah Ungkap Dampak Mengerikan yang Mungkin Terjadi
Komentar