DailyKepri.com | Bukittinggi – Kota Bukittinggi terkenal memiliki banyak objek wisata alam dengan keindahan pemandangan yang masih asri, serta udara yang sejuk dan jauh dari polusi asap kendaraan
Kini, hadir objek wisata baru yang berada di Kuriman, jalan Pabidikan Puhun Pintu Kabun, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan (MKS). Berjarak 6 Km dari pusat Kota Bukittinggi dan hanya memakan waktu tempuh 12 menit perjalanan dengan memakai kendaraan roda dua. Jalan menuju ke objek wisata ini pun merupakan jalan beraspal serta disediakan fasilitas parkir roda 4 dan 2 yang luas.
Arif Mulia, Sekretaris Pemuda Kuriman Panorama Baru menerangkan kepada Wartawan Dailykepri.com, Minggu, (3/2/2024) bahwa ini semua berawal dari keinginan Pemuda dan masyarakat dengan tujuan membuka lapangan pekerjaan serta pertumbuhan ekonomi masyarakat Kuriman Panorama Baru.
“Pembangunan ini dilakukan dengan modal awal yaitu menebang serta menjual 2 batang pohon mahoni dengan harga 2 juta rupiah, dan untuk pembangunan tamannya kami juga sempat mengalami kekurangan dan. dan sampai saat ini alhamdulillah, kegitan pembangunan objek wisata yang di Kuriman Panorama Baru ini tetap berjalan dengan menggunakan uang yang berasal dari penjualan karcis masuk pengunjung dan parkir,” terang Arif.
“Walaupun dalam tahap pembangunan objek wisata ini ada pro dan kontra, tetapi kami tetap berjalan serta bekerja dengan tujuan untuk kemajuan kampung kami serta bertujuan untuk membuka lapangan pekerjaan dan membangkitkan ekonomi masyarakat Kuriman Panorama Baru khusus nya. Sejauh ini dan sampai saat ini pembangunan objek wisata ini berasal dari hasil swadaya masyarakat sendiri,” tutup Arif.
Ismail Yarindo, salah satu masyarakat yang juga penggerak pemuda dan pemudi Kuriman Panorama Baru juga menjelaskan awal dari ide ini mengalami pro dan kontra. Dengan duduk bermusyawarah dan bermufakat dia memilih koordinator untuk kegitan ini.
“Saya berikan pencerahan pencerahan, supaya pikiran pemuda terbuka, karena dengan mengelola aset Nagari dengan baik dapat memenuhi kebutuhan masyarakat banyak. misalkan ada dana yang kurang atau tidak ada yang akan digunakan untuk orang sakit dan untuk membantu anak anak yang memerlukan dana biaya pendidikan, kita bisa membantunya dengan memakai hasil dari membuka objek wisata ini,” ucap Ismail.
Baca juga: AMUK Pertanyakan Proses Laporan Masyarakat Terhadap Kasus Dugaan Fitnah Walikota Bukittinggi
Dia juga menerangkan, dengan saya berikan pencerahan itu, alhamdulillah tumbuhlah rasa dan pikiran dari kawan kawan, masyarakat, terutama Pemuda untuk memajukan kampung dan Nagarinya. Dengan bekerja secara bergotong royong, tanpa pamrih dan alhamdulillah dengan awal swadaya masyarakat serta nol Rupiah, sekarang pemuda Kuriman Panorama Baru itu bisa mendapatkan hasil dari usaha mereka untuk membangun Nagari dengan mengelola aset Nagari untuk memajukan destinasi wisata.
“Dalam beberapa hari, tempat ini sudah mulai dikunjungi dan kita sempat viralkan di media sosial, serta ada juga terbit beritanya di beberapa media online dan hasil dari itu kita buatkan ke destinasi wisata, seperti jalan lingkar dan rumah pohon, itu hasil dari penjualan karcis masuk dan ini semua berkat kesadaran dan kebersamaan masyarakat terutama pemuda pemudi Kuriman Panorama Baru,” tutup Ismail Yarindo. (Ari)
Komentar