Banjir Bandang Terjang Palembayan: 60 Tewas, 69 Hilang, Ratusan Mengungsi

Headline, Nasional, Sumbar6166 Dilihat

Dailykepri.com | Palembayan, Agam — Bencana banjir bandang yang melanda wilayah Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menelan korban jiwa dalam jumlah besar. Hingga Jumat (28/11/2025), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam mencatat 60 orang meninggal dunia dan 69 lainnya masih dalam pencarian.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Agam, Abdul Ghafur, menyampaikan bahwa korban berasal dari beberapa titik terdampak di Nagari Salareh Aia Timur dan sekitarnya. Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian intensif di lokasi-lokasi yang sulit dijangkau akibat medan yang terputus dan tertutup material longsoran.

“Total korban sementara dampak bencana banjir bandang di Nagari Salareh Aia Timur berjumlah 60 orang meninggal dunia dan 69 orang lainnya masih dalam status pencarian,” ujar Abdul Ghafur.

Selain korban jiwa, sekitar 700 warga terpaksa mengungsi ke tempat-tempat aman seperti masjid, mushalla, dan rumah kerabat. Mereka kehilangan tempat tinggal dan membutuhkan bantuan logistik, termasuk makanan, air bersih, dan perlengkapan darurat.

Foto : Korban Jiwa Terus Bertambah Akibat Banjir Bandang di Palembayan

Akses menuju Palembayan dilaporkan terputus akibat kerusakan infrastruktur, membuat wilayah ini nyaris terisolasi. Kondisi ini menyulitkan distribusi bantuan dan memperlambat proses evakuasi serta pencarian korban.

Pihak BPBD menegaskan bahwa upaya pencarian dan evakuasi akan terus dilanjutkan, meski menghadapi tantangan cuaca dan medan yang berat. Pemerintah daerah juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan.

Foto : Korban yang berhasil ditemukan

Tragedi ini menambah daftar panjang bencana alam yang melanda wilayah Sumatera Barat dalam beberapa tahun terakhir, sekaligus menjadi pengingat pentingnya mitigasi dan kesiapsiagaan menghadapi bencana hidrometeorologi. (*/Rizki Ahmad Rifandi)

Komentar