Komunitas Peduli Kota Bukittinggi (KPK_B): Pendidikan Adalah Andalan Utama Untuk Bukittinggi ke Depannya

Bukittinggi6704 Dilihat

Dailykepri.com | Bukittinggi – Komunitas Peduli Kota Bukittinggi (KPK_B) dibentuk serta berdiri sejak tahun 2021 beranggotakan sekitar 500 anggota yang ber Kartu Tanda Penduduk (KTP) Bukittinggi.

Sekretaris KPK_B, Devi Silvia saat ditemui Wartawan Dailykepri.com, Sabtu 28/12/2024 menjelaskan, rutinitas anggota KPK_B minimal satu bulan sekali mengadakan pertemuan diskusi, bertukar fikiran serta membahas tentang Kota Bukittinggi, baik masyarakat, sektor Agama, adat, sosial, kebudayaan, pariwisata dan keamanan.

Devi Silvia juga menjelaskan, pemikiran-pemikiran seluruh anggota itu menjadi instrumen untuk pembangunan Kota Bukittinggi jangka panjang, mengingat Bukittinggi tidak memiliki kekayaan alam dalam bumi, kedepannya masyarakat hanya bergantung kepada sektor perdagangan.

“Oleh karena itu, Pendidikan adalah andalan utama untuk Bukittinggi ke depannya, bisa dilihat kebelakang, dari sisi sejarah Kota Bukittinggi masa lalu, ditemukan benang merah hasil pendidikan, yang melahirkan tokoh tokoh lokal, Nasional serta Internasional yang berasal dari kota Bukittinggi,” ucap Silvia.

Beberapa tokoh yang pendidikan nya di Bukittinggi antara lain, Ibrahim Datuak Tan Malaka yang dikenal sebagai bapak Republik, Pahlawan Nasional, Tahoe selaku Lareh Kurai Banuhampu; Bermawi, Walikota pertama Bukittinggi; Ahmad Khatib Al – Minangkabauwi, Imam Khatib di Mekah; Jenderal Abdul Haris Nasution, Prof Hazairin selaku pendidik dan Bung Hatta selaku Wakil Presiden Republik Indonesia yang pertama.

Untuk diketahui KPK_B telah melakukan deklarasi pada hari Minggu, tanggal 22 Desember 2024 dan di ikuti sebanyak 314 orang di Hotel Dymens.

Komentar