Dailykepri.com | Batam – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Batam, Kavi Anshary, menegaskan pentingnya kepatuhan terhadap aturan organisasi dalam menjaga integritas dan profesionalisme di dunia jurnalistik.
Pernyataan ini disampaikan menyusul adanya rencana penyelenggaraan Konferensi Kota (Konferkot) tandingan oleh pihak lain.
Menurut Kavi, PWI Batam telah menggelar Konferkot pada 15 Februari 2025 di Golden Prawn Seafood Bengkong, yang menetapkan kepengurusan resmi sesuai prosedur organisasi. Ia menekankan bahwa tidak ada konferensi lain yang memiliki legitimasi di luar kepengurusan yang telah terbentuk.
“Sesuai dengan PD-PRT PWI, legitimasi kepengurusan berada di tangan kami. Oleh karena itu, kami mengimbau pihak-pihak terkait untuk tidak menggelar Konferkot tandingan demi menjaga kondisi yang kondusif di Kota Batam,” ujar Kavi.
Pernyataan tersebut didasarkan pada keputusan Dewan Kehormatan PWI Pusat yang memberhentikan Hendri CH Bangun sebagai anggota PWI, sekaligus mencabut jabatannya sebagai Ketua PWI Pusat. Pemberhentian ini tertuang dalam Surat Keputusan Dewan Kehormatan PWI Pusat No.50/VII/DK/PWI-P/SK-SR/2024, yang bersifat final dan mengikat.
Selain itu, Ketua Umum PWI Pusat, Zulmansyah Sekedang, telah mengambil langkah serupa dengan memberhentikan Andi Gino sebagai Ketua PWI Kepri. Keputusan ini semakin memperkuat kedudukan kepengurusan PWI Batam yang telah terbentuk pada Konferkot resmi Februari lalu.
Sekretaris PWI Kota Batam, Romi Candra, turut mengingatkan kepada seluruh pengurus dan anggota PWI Batam agar tetap menjaga solidaritas dalam menghadapi situasi ini.
“Kami berharap seluruh anggota tetap bersatu demi menjaga marwah PWI Batam dan tidak terpengaruh oleh gerakan yang bertentangan dengan aturan organisasi,” ujarnya.
PWI Batam menegaskan komitmennya untuk menjalankan roda organisasi sesuai regulasi yang telah ditetapkan, serta memastikan semua kegiatan tetap sejalan dengan prinsip profesionalisme dan kode etik jurnalistik. Keutuhan organisasi dan kepatuhan terhadap aturan menjadi faktor utama dalam menjaga kredibilitas dunia pers di Batam. (**)
Komentar