Dailykepri.com | Tanjungpinang – Perum Bulog Cabang Tanjungpinang tidak lagi menjual daging beku sejak beberapa waktu belakangan ini. Stok daging beku pun sudah kosong sejak beberapa bulan belakangan.
Kepala Perum Bulog Tanjungpinang, Arief Alhadihaq, mengatakan stok daging kerbau beku itu telah kosong sejak tiga bulan lalu. Bulog tidak lagi menjual daging yang biasanya dijual seharga Rp80 ribu tersebut.
“Memang sudah distop, kita tidak jual daging lagi,” kata Arief, Kamis (17/10/2024).
Pemberhentian ini menurutnya, merupakan kebijakan pusat. Dirinya juga tidak mengetahui secara pasti penyebab dihentikannya penjualan daging beku tersebut. Karena Bulog Cabang Tanjungpinang hanya mengikuti kebijakan pusat.
Di Kepri terutama Kota Tanjungpinang kebutuhan akan daging beku dari Bulog masih ada. Namun kebutuhan juga tidak tergolong tinggi. Karena masyarakat banyak yang lebih memilih untuk membeli daging sapi segar atau daging sapi beku.
“Kalau disini permintaannya ya sedang-sedang saja,” ujarnya.
Selain daging, kebutuhan pokok lainnya di gudang Bulog Tanjungpinang masih tersedia. Seperti beras Bulog yang stoknya masih tersedia 800 ton. Untuk tambahan 2.000 ton masih dalam perjalanan. Kemudian, di Gudang Bulog Tanjungpinang juga masih tersedia Minyakita sebanyak 3.000 liter dan gula 1.500 ton. (RRI)
Komentar